pelatihan tingkat komponen dalam negeri (tkdn)

DESKRIPSI PELATIHAN TINGKAT KOMPONEN DALAM NEGERI (TKDN) 

Pelatihan Tingkat Komponen dalam Negeri (TKDN) memiliki peran krusial dalam mendorong pertumbuhan dan perkembangan industri dalam negeri. Dengan mengutamakan penggunaan komponen-komponen buatan lokal, pelatihan TKDN berfokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia dan meningkatkan daya saing perusahaan dalam negeri di pasar global.

Secara keseluruhan, pelatihan Tingkat Komponen dalam Negeri (TKDN) menjadi kunci penting dalam memajukan industri dalam negeri, mengurangi ketergantungan pada impor, meningkatkan daya saing, mendorong inovasi teknologi, dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Dengan memprioritaskan pelatihan TKDN, negara dapat mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan menciptakan lingkungan bisnis yang lebih stabil dan berdaya saing di pasar global.

TUJUAN PELATIHAN TINGKAT KOMPONEN DALAM NEGERI (TKDN)

Tujuan dari pelatihan Tingkat Komponen dalam Negeri (TKDN) adalah sebagai berikut:

  1. Meningkatkan Penggunaan Komponen Lokal.
  2. Peningkatan Kualitas Produk Dalam Negeri.
  3. Mendorong Inovasi Teknologi.
  4. Penguatan Daya Saing Perusahaan Lokal.
  5. Penciptaan Lapangan Kerja dan Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat.
  6. Mendukung Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan.

Dengan tujuan-tujuan tersebut, pelatihan Tingkat Komponen dalam Negeri (TKDN) menjadi alat penting dalam memajukan industri dalam negeri, mengurangi ketergantungan pada impor, dan meningkatkan daya saing perusahaan dalam negeri di pasar global.

MATERI PELATIHAN TINGKAT KOMPONEN DALAM NEGERI (TKDN)

Berikut adalah beberapa contoh materi pelatihan Tingkat Komponen dalam Negeri (TKDN) yang bisa mencakup berbagai aspek terkait penggunaan komponen lokal dan pengembangan industri dalam negeri:

  1. Pengenalan Konsep TKDN:
    • Definisi dan pentingnya TKDN dalam industri dalam negeri.
    • Tujuan dan manfaat implementasi TKDN.
    • Peraturan dan kebijakan pemerintah terkait TKDN.
  2. Kebijakan dan Regulasi Terkait TKDN:
    • Undang-undang dan peraturan pemerintah yang berkaitan dengan TKDN.
    • Prosedur dan persyaratan untuk memenuhi standar TKDN.
    • Sanksi dan insentif terkait kepatuhan pada TKDN.
  3. Pengenalan Industri dan Komponen Lokal:
    • Identifikasi industri yang membutuhkan penggunaan komponen lokal.
    • Studi kasus tentang keberhasilan penggunaan komponen lokal dalam industri tertentu.
    • Peran industri dalam mengembangkan pasokan komponen lokal.
  4. Peningkatan Kualitas dan Inovasi Komponen Lokal:
    • Proses desain dan pengembangan komponen lokal.
    • Penerapan teknologi terbaru untuk meningkatkan kualitas komponen.
    • Pelatihan dalam mengidentifikasi dan memecahkan masalah terkait produksi komponen lokal.
  5. Pengelolaan Rantai Pasokan Komponen Lokal:
    • Strategi untuk mencari dan menilai pemasok komponen lokal.
    • Menerapkan praktik manajemen rantai pasokan yang efisien.
    • Mengelola risiko dalam rantai pasokan komponen lokal.
  6. Pengembangan Keterampilan Tenaga Kerja:
    • Pelatihan keterampilan teknis dan non-teknis bagi tenaga kerja.
    • Meningkatkan kesadaran tentang pentingnya kompetensi dan keahlian lokal.
    • Pelatihan dalam penggunaan peralatan dan teknologi produksi terbaru.
  7. Pengenalan Teknologi Industri:
    • Pengenalan teknologi dan alat produksi terkini.
    • Pelatihan dalam mengoperasikan dan memelihara teknologi tersebut.
    • Manfaat dan tantangan dalam mengadopsi teknologi baru.
  8. Aspek Keuangan dan Manajemen Proyek:
    • Menghitung biaya dan manfaat penggunaan komponen lokal.
    • Pengelolaan anggaran dan keuangan proyek dengan memperhatikan TKDN.
    • Menerapkan manajemen proyek untuk memastikan implementasi TKDN yang sukses.
  9. Penilaian dan Audit TKDN:
    • Prosedur dan metode penilaian tingkat komponen dalam negeri.
    • Persiapan untuk menghadapi audit TKDN.
    • Mengatasi temuan dan rekomendasi dari audit TKDN.
  10. Studi Kasus dan Praktik Terbaik:
    • Mengamati dan mempelajari implementasi TKDN dalam kasus nyata.
    • Berbagi praktik terbaik dari perusahaan yang telah berhasil menerapkan TKDN.
    • Diskusi dan refleksi tentang pelajaran yang bisa diambil dari studi kasus tersebut.

Materi-materi di atas merupakan contoh umum dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan fokus pelatihan TKDN yang sesuai dengan industri dan sektor ekonomi tertentu. Selain itu, materi pelatihan dapat berkembang sesuai dengan perkembangan teknologi dan kebijakan pemerintah terkini terkait TKDN.

PESERTA PELATIHAN TINGKAT KOMPONEN DALAM NEGERI (TKDN)

pelatihan tingkat komponen dalam negeri (tkdn)

Peserta yang membutuhkan pelatihan Tingkat Komponen dalam Negeri (TKDN) dapat bervariasi dan mencakup berbagai pihak yang terlibat dalam industri, kegiatan ekonomi, dan penerapan kebijakan terkait TKDN. Berikut adalah beberapa contoh peserta yang umumnya membutuhkan pelatihan TKDN:

  1. Pengusaha dan Pemilik Perusahaan.
  2. Manajer Operasional dan Produksi.
  3. Tenaga Kerja dan Operator.
  4. Pemasok dan Produsen Komponen Lokal.
  5. Perwakilan Pemerintah dan Regulator.
  6. Lembaga Pelatihan dan Pendidikan.
  7. Asosiasi Industri.
  8. Konsultan dan Pakar Industri.

Peserta-peserta di atas perlu mendapatkan pemahaman yang komprehensif tentang konsep TKDN, implementasi praktisnya, dan manfaat ekonomi serta sosial yang dapat dihasilkan dari penggunaan komponen lokal. Pelatihan TKDN yang efektif akan membantu memperkuat industri dalam negeri, meningkatkan daya saing perusahaan lokal, dan mengurangi ketergantungan pada impor komponen dari luar negeri.

INSTRUKTUR PELATIHAN TINGKAT KOMPONEN DALAM NEGERI (TKDN)

Instruktur yang mengajar pelatihan Finance, Accounting, Tax, Treasury, Audit & Risk Management ini adalah instruktur yang berkompeten di bidang Finance, Accounting, Tax, Treasury, Audit & Risk Management baik dari kalangan akademisi maupun praktisi.

JADWAL TRAINING 2023

Januari : 10-11 Januari 2023
Februari : 7-8 Februari 2023
Maret : 7-8 Maret 2023
April : 18-19 April 2023
Mei : 16-17 Mei 2023
Juni : 6-7 Juni 2023
Juli : 11-12 Juli 2023
Agustus : 22-23 Agustus 2023
September : 12-13 September 2023
Oktober : 10-11 Oktober 2023
November : 7-8 November 2023
Desember : 5-6 Desember 2023

Jadwal tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan calon peserta

Lokasi Pelatihan :

  • Yogyakarta, Hotel Dafam Malioboro (6.000.000 IDR / participant)
  • Jakarta, Hotel Amaris Tendean (6.500.000 IDR / participant)
  • Bandung, Hotel Golden Flower (6.500.000 IDR / participant)
  • Bali, Hotel Ibis Kuta (7.500.000 IDR / participant)
  • Lombok, Hotel Jayakarta (7.500.000 IDR / participant)

Investasi Pelatihan tahun 2023 ini :

Investasi pelatihan selama tiga hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel free to contact us.

Apabila perusahaan membutuhkan paket in house training, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan.

Fasilitas Pelatihan di pusat training untuk Paket Group (Minimal 2 orang peserta dari perusahaan yang sama):

  • FREE Airport pickup service (Gratis Antar jemput Hotel/Bandara)
  • FREE Transportasi Peserta ke tempat pelatihan .
  • Module / Handout
  • FREE Flashdisk
  • Sertifikat
  • FREE Bag or bagpackers (Tas Training)
  • Training Kit (Dokumentasi photo, Blocknote, ATK, etc)
  • 2xCoffe Break & 1 Lunch, Dinner
  • FREE Souvenir Exclusive